EDI adalah singkatan dari Electronic Data Interchange. Ini adalah sistem pertukaran perdagangan yang menggantikan bentuk dan dokumen bisnis umum seperti pesanan pembelian, faktur, dokumen pengiriman, dll., Dengan komunikasi berbasis komputer dan sistem penyimpanan catatan.
Definisi lain dari EDI : "Pertukaran Data Elektronik adalah pertukaran dokumentasi bisnis antar-organisasi, komputer-ke-komputer dalam mesin standar- format yang bisa diproses. "
Ada sejumlah poin penting dalam definisi ini yang membuat EDI sangat berbeda dari bentuk-bentuk kertas atau komunikasi elektronik lainnya. Pertama, EDI terjadi antara perusahaan, itu adalah lintas perusahaan. Sementara pertumbuhan dalam penggunaan komputer dan teknologi canggih lainnya telah luar biasa selama beberapa dekade terakhir, tren yang sama mulai terjadi di antara perusahaan. Sementara teknologi EDI dapat digunakan secara internal dalam suatu organisasi, menurut definisi EDI adalah organisasi ke organisasi.
EDI terjadi antar komputer. Tujuan EDI bukan untuk menghilangkan kertas, melainkan untuk menghilangkan waktu dan entri data yang terkait dengan kertas. Secara umum diterima bahwa 70 persen dari satu output data bisnis komputer menjadi input data komputer kedua. Dalam lingkungan kertas tanpa EDI ini berarti bahwa informasi yang sama sedang dimasukkan, dalam proses yang berbeda, ke dalam kedua komputer. Dengan EDI, komputer terhubung sedemikian rupa sehingga entri data duplikat tidak terjadi.
Tujuan EDI adalah untuk meningkatkan aliran dan manajemen informasi bisnis. Informasi apa pun yang, hari ini, ada dalam bentuk bisnis apa pun, sesuai untuk EDI. EDI saat ini digunakan untuk semua transaksi bisnis yang paling umum seperti pesanan pembelian, faktur, kutipan, bill of lading, laporan status, menerima nasihat; dan juga untuk beberapa transaksi yang sangat spesifik seperti aplikasi asuransi hipotek perumahan, pembayaran klaim kesehatan, dan lembar data keamanan material.
Karena EDI adalah komunikasi komputer-ke-komputer, daripada komunikasi orang-ke-orang, data yang dipertukarkan di EDI harus dapat dimengerti oleh komputer. Ini berarti data harus dalam format yang sudah ditentukan sebelumnya, terstruktur, sehingga memungkinkan data "dibaca dan dipahami" oleh komputer tanpa interpretasi manusia.
Sebagaimana dinyatakan sebelumnya, tujuan EDI adalah untuk meningkatkan manajemen informasi. EDI menyelesaikan ini dengan mengurangi waktu tambahan non-nilai dan menghilangkan entri data yang redundan. Fungsi dasar EDI, dibandingkan dengan sistem berbasis kertas diilustrasikan dalam paragraf di bawah ini.
Dalam transaksi EDI dasar yang akan ditampilkan dalam gambar, sistem pembelian terkomputerisasi pembeli membuat pesanan pada formulir kertas. Pesanan pembelian kertas dikirim melalui beberapa sistem manual ke pemasok. Ketika pesanan diterima oleh pemasok, petugas entri pesanan abstrak informasi dari pesanan pembelian dan memasukkannya ke dalam sistem entri pesanan. Dengan EDI, di sisi lain, data bergerak langsung dari komputer pembeli ke komputer penjual, tanpa pengiriman atau penundaan pemrosesan. Dalam EDI, transformasi ke format kertas, interpretasi format kertas oleh petugas entri pesanan, dan memasukkan kembali data adalah fungsi yang tidak lagi diperlukan.
Ingin tahu tentang SEO? Atau penasaran apa itu SEO? Semua dapat anda lihat di In house training SEO. Berbagai macam ilmu dan ulasan para peserta training ada disana. Jika anda penasaran silahkan klik saja di In house training SEO Jakarta, Bandung, dan Surabaya.
